PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) membatalkan rencana pembelian kembali
(buyback) saham tahun ini. Sebab, perseroan masih membutuhkan banyak
dana untuk menjaga dan meningkatkan arus kas. Pembatalan rencana buyback
saham tersebut juga dipengaruhi oleh kenaikan harga saham perseroan di
pasar. Tahun ini perseroan akan menggenjot free cash flow dari penjualan
tiket, enam bulan sebelum perdagangan. Target perseroan free cash flow
tahun ini bisa meningkat menjadi Rp 2,7 T. Dengan peningkatan free cash
flow, perseroan bisa meminimalisasi penggunaan dana eksternal dengan
biayanya lebih mahal. Tahun ini perseroan, membutuhkan dana Rp 5,27 T
untuk membiayai capex dan ekspansi armada. Kebutuhan dana sebesar Rp
5,27 T itu sudah temasuk capex tahun ini sebesar Rp 1,4 T dan biaya PDP
dan security deposit armada baru senilai US$ 430 Juta atau setara Rp
3,87 T. (tyas13.Investor)
apakah tandanya GIAA sudah sampai tujuan? GIAA berada diarea overbought .....
BMRI berada diarea support buy on weaknesses. stochastic berada diarea oversold tetapi MACD belum menunjukkan tanda tanda. Support pas di 6400 dan ada gap di 6250 sudah ditutupi. Apakah artinya reversal? liat dibawah.....
begitu juga BBNI buy on weakness for reversal or rebound.... All the best Will I Am Chen... GBU
No comments:
Post a Comment